a

Keselamatan Transportasi Harus Jadi Perhatian Serius

Keselamatan Transportasi Harus Jadi Perhatian Serius

JAKARTA (23 Mei): Faktor keselamatan di sektor transportasi harus terus ditingkatkan lewat pengawasan yang ketat terhadap sejumlah persyaratan perjalanan untuk mendorong peningkatkan disiplin masyarakat.

“Keselamatan transportasi harus menjadi perhatian bersama, mengingat transportasi banyak berkaitan dengan sektor-sektor ekonomi lainnya,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/5).

Berdasarkan data kepolisian, selama arus mudik Lebaran tahun ini, ada sebanyak 2.945 kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi, baik di jalan tol maupun non-tol.

PT Jasa Raharja (Persero) mencatat, selama mudik Lebaran 2022 priode 25 April-2 Mei 2022 tercatat sebanyak 441 orang meninggal dunia dan 3.194 orang luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas.

Sejumlah kecelakaan itu terjadi selain karena faktor kendaraan yang tidak layak juga terkait kelalaian manusia.

Menurut Lestari yang akrab disapa Rerie, sejumlah catatan mengenai keselamatan transportasi tersebut harus menjadi perhatian serius dari para pemangku kepentingan di tingkat Pusat dan daerah untuk segera mengatasinya.

Karena, ujar Legislator NasDem itu, rendahnya tingkat keselamatan transportasi juga bisa berdampak pada sejumlah sektor. Misalnya terkait industri, logistik dan pariwisata, serta sejumlah sektor lainnya.

Sumber penyebab kecelakaan, tegas anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem itu, harus segera diatasi lewat pemecahan akar masalahnya dengan secara konsisten menegakkan aturan yang berlaku di sektor transportasi.

Selain itu, anggota Majelis Tinggi Partai NasDem tersebut berpendapat, berbagai upaya untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam menjalankan dan mematuhi setiap kebijakan publik yang berlaku harus segera dilakukan.

Menurut Rerie, bangsa Indonesia harus mulai membangun budaya disiplin dalam berkegiatan keseharian baik pada skala keluarga maupun di ruang publik.

Dengan masyarakat dan pemangku kepentingan yang lebih disiplin dalam mematuhi berbagai kebijakan yang berlaku, Rerie berharap, pelayanan publik yang lebih baik dapat diwujudkan.(*)

Add Comment