a

NasDem Tegas Tolak Politik SARA

NasDem Tegas Tolak Politik SARA

PARIGI (5 Desember): Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad M Ali, mengatakan partainya menolak tegas praktik politik suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tengah (Sulteng) 2020. 

Alasannya, kata Ahmad Ali, NasDem mengusung pasangan calon nomor urut 2, Rusdy Mastura-Ma'mun Amir bukan melihat latar belakang agama. Akan tetapi,  keduanya sarat pengalaman serta memiliki kapasitas yang mumpuni. 

"Partai NasDem tidak pernah mempersoalkan agama karena itu hak pribadi seseorang dalam berkeyakinan. NasDem usung Rusdy-Ma'mun karena punya pengalaman dan terbukti mampu membawa perubahan," ujar Ahmad Ali di Parigi Moutong, Sulteng, Kamis (3/12). 

Anggota DPR RI dari dapil Sulteng mengungkapkan, NasDem tidak mendukung paslon Hidayat-Bartho juga bukan karena salah satu di antaranya memeluk agama nonmuslim. Hanya saja, Ali lebih meyakini Rusdy-Ma'mun karena dinilainya mempunyai gagasan cerdas yang bisa melakukan pembangunan. 

"Saya tidak ada masalah dengan Pak Hidayat maupun Pak Bartho. Demi Allah saya tidak ada persoalan dengan agama yang diyakini Pak Bartho. Saya pilih Rusdy-Ma'mun karena yakin mampu bawa kesejahteraan untuk masyarakat," sambungnya.

Bagi Legislator NasDem itu, Sulteng merupakan daerah multikultur yang memiliki ragam budaya, suku, dan agama. Terlebih, Sulteng juga merupakan daerah terbuka yang bisa disinggahi atau ditinggali masyarakat dari berbagai kalangan. 

Oleh karena itu, Ketua Fraksi NasDem DPR RI tersebut juga mengimbau agar masyarakat tidak termakan isu menyesatkan yang diembuskan oknum tak bertanggung jawab sehingga tidak terjadi perpecahan di masyarakat.

"Masyarakat jangan pernah percaya dengan isu-isu tidak benar yang berkembang sekarang. Kita fokus saja tanggal 9 (Desember) coblos Rusdy-Ma'mun di TPS," pungkasnya.(MI/*)

Add Comment