Haji Charles: Santri Milenial Harus Adaptif Terhadap Perubahan
JEMBER (1 Desember): Politisi Partai NasDem Haji Charles Meikyansah mengatakan kemajuan teknologi dan informasi saat ini harus dapat disikapi terbuka oleh anak muda. Menurut dia generasi milenial harus selalu adaptif dan optimistis terhadap perubahan.
Hal tersebut disampaikan wartawan senior itu di hadapan 117 delegasi Badan Eksekutif Mahasantri dari Perguruan Tinggi Pesantren Se-Indonesia di STAI Al-Qodiri Jember, Jawa Timur beberapa hari lalu.
Dalam acara bertajuk Seminar Nasional & Rakernas Halaqah BEM Se-Indonesia itu Haji Charles bicara mengenai Revolusi 4.0 dan santri millenial.
“Teknologi itu diciptakan demi kebaikan masyarakat. Kalaupun ada yang negatif, itu adalah ulah oknum, bukan sistem,” tegas Charles yang juga caleg DPR RI Partai NasDem Dapil Jatim IV nomor urut 5 ini.
Dalam seminar yang juga dihadiri Ketua PCNU Jember, KH Abdullah Syamsul Arifin (Gus Aab) dan Try Sandy sebagai pembicara itu Haji Charles juga mengingatkan bahwa generasi muda bangsa Indonesia harus mampu membuka wawasan melalui pemanfaatan teknologi.
“Kita hidup dalam sebuah era yang nampaknya dipaksakan. Mau tidak mau kita harus ikut arus yang dipaksakan itu. Santri millenial hari ini harus adaptif terhadap perubahan-perubahan,” katanya.
Haji Charles juga menyinggung melimpahnya informasi membuat persebaran hoaks semakin menjamur. Menurutnya di era kelimpahan informasi seperti saat ini, anak muda dan masyarakat harus pandai dalam menyaring informasi.
“Banyak berita hoaks beredar. Santri millenial harus kritis terhadap segala informasi yang ada. Diperlukan literasi yang baik untuk menanggulangi ini semua,” tegasnya.
Acara ini sekaligus menandai pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Halaqah BEM Se-Indonesia.(*)
