NasDem Kian Diminati Kaum Muda
SUMEDANG, (28 Mei): Derap langkah perjuangan Partai NasDem Sumedang yang terus berkembang pesat berhasil menjadi daya tarik bagi sejumlah tokoh muda di Sumedang. Tidak terkecuali Nur Fikri pria yang kerap disapa Fikri ini adalah mantan Ketua OSIS Se-Indonesia.
Sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Cisitu, Fikri sudah terlibat aktif sebagai Ketua OSIS dan berlanjut ketika ia bersekolah di SMAN 1 Sumedang.
Bahkan rekam jejak kepemimpinannya tidak hanya berhenti sampai di situ saja. Fikri pun kerap menjuarai beragam kompetisi baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia juga pernah terpilih dalam kegiatan Duta Parlemen Remaja DPR RI.
Fikri yang dilantik sebagai Ketua OSIS Se-Indonesia oleh Wakil Ketua DPR RI ini merasa prihatin melihat generasi muda khususnya di Kabupaten Sumedang yang belum melihat politik sebagai alat untuk melarutkan idealisme mereka.
“Sebagian dari kalangan muda masih menganggap politik itu kotor, berbahaya, dan segala macam stereotip yang negatif di dalamnya,” terangnya.
Menurut peraih beasiswa S1 dari Sekolah Tinggu Hukum Jentera Jakarta ini pemahaman yang keliru ini harus diluruskan kembali agar tidak timbul kemunduran berpikir di masa depan. Padahal, menurutnya. bangsa Indonesia lahir juga merupakan anak kandung dari politik itu sendiri.
“Tanpa adanya politik pada pra kemerdekaan, maka sulit kiranya Indonesia bisa berdiri menjadi bangsa yang berdaulat. Bahkan tokoh-tokoh pendiri bangsa sebagian besar pernah mendirikan partai politik,” ujarnya.
Untuk itu, Fikri yang sedang menempuh masa studi hukumnya ini mengajak kepada kaum muda Indonesia untuk bisa terlibat langsung di dalam percaturan politik tanah air dan membuat perubahan ke arah yang lebih baik.
“Saya mengajak generasi muda Sumedang untuk sama-sama bergabung dalam partai politik agar segala idealisme yang menghiasi kepala kita dapat dituangkan dalam wadah sesungguhnya yakni partai politik,” katanya.
Fikri mengaku mulai tertarik dengan Partai NasDem adalah ketika dirinya ikut menjadi siswa di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem di Jakarta. Di sana ia mendapatkan begitu banyak ilmu di bidang politik dan cinta tanah air yang selama ini belum ia dapatkan.
“Boleh dikatakan mewah sekali, dari fasilitas belajar, restoran, kamar tidur, sampai pengajar yang merupakan tokoh-tokoh nasional,” ujarnya.
Kini di lingkungan belajarnya di Jakarta, Fikri semakin mengibarkan jaringannya dengan tokoh-tokoh muda strategis yang juga sama-sama ingin melakukan perubahan.
“Saya optimis dapat mengajak generasi muda Sumedang untuk bisa memiliki kesempatan seperti saya menjadi peserta ABN kelak,” pungkasnya.
