Surya Paloh: Saya Harus Lawan

Surya Paloh: Saya Harus Lawan

JAKARTA (22 November): Presiden Joko Widodo menerima Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (22/11) pagi. Presiden Jokowi mengenakan kemeja batik lengan panjang menyambut kedatangan Surya Paloh di beranda depan Istana Merdeka sekitar pukul 07.40 WIB.

Setelah pertemuan, masih di meja makan bundar teras belakang, Jokowi dan Surya Paloh menggelar temu wartawan.

"Tadi baru saja saya makan pagi dengan Bapak Surya Paloh. Dan kembali saya ingin menegaskan bahwa penguatan kembali spirit kemajemukan, spirit pluralisme, saling menghargai, saling menghormati, saling mengasihi, saling menyayangi antar anak bangsa sangat diperlukan sekarang atau akan datang," kata Jokowi.

Hal lain yang dibincangkan adalah mengenai pemantapan kembali ideologi Pancasila oleh seluruh komponen bangsa. Menurut Jokowi, hal itu bukan hanya tugas pemerintah.

"Ini bukan pemerintah saja, tapi pemuka masyarakat, pemuka agama dan di dalamnya termasuk produk yang dikeluarkan DPR maupun kebijakan pemerintah harus bermuara dalam ideologi Pancasila," ungkapnya.

Sedangkan point ketiga yang dianggapnya sangat penting adalah, pemerintah bertekad dengan semua kekuatan untuk mencegah tumbuh kembangnya paham radikalisme di Indonesia.

Sementara itu, Paloh mengatakan bahwa bangsa Indonesia sedang meniti tahapan agar semakin kuat dan bisa bersaing dengan bangsa lain. Syaratnya, kondisi harus harmonis dan stabil

"Syarat adalah ketenangan, stabilitas. Tadi berbicara dengan Pak Presiden, penekanannya adalah stabilitas tak bisa ditawar," ujar Paloh.

Menanggapi perkembangan politik yang terjadi, Surya menjelaskan bahwa sebagai warga bangsa, dirinya wajib hadir ketika ada tindakan-tindakan yang dianggapnya sudah melenceng.

“Memang bagaimanapun juga itu kejujuran kita dan konsistensi sikap kita sendiri, tapi justru kita membawa semangat positif thingking. Pasti ada hikmah atas semua peristiwa ini,” kata Surya.

Menanggapi peristiwa yang terjadi belakangan ini, termasuk demo damai tanggal 4 November lalu, Surya menyikapinya dengan tegas.

“Maka setip peristiwa apapun yang terjadi itu, bangsa ini harus lebih bagus. Siapa tahu dari demo damai 4 November lalu, ada semangat yang bagus, ada spirit ada koreksi yang harus kita lakukan. Pak Jokowi menerima pemikiran-pemikiran seperti itu,” tegas Surya.

Lebih jauh Surya juga menegaskan, jika ada yang jelas-jelas ingin berbuat inkonstitutional, harus dilawan.

“Masa sebagai warga Negara seperti saya harus tinggal diam. Saya harus melawan.  Untuk itu kita mengajak kesadaran mereka untuk menjada persatuan dan kesatuan,” tegas Surya lagi.(*)