BAHU NasDem DKI Jakarta adalah Inkubator Kader Partai
JAKARTA (10 Oktober): Badan Advokasi Hukum Dewan Pimpinan Pusat (BAHU-DPP) Partai Nasdem, melantik Pengurus BAHU NasDem Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) DKI Jakarta di Auditorium DPP Partai NasDem Jalan RP Soeroso No.44-46 Gondangdia Lama, Jakarta Pusat (Jakpus) Senin, (10/10).
Acara pelantikan yang diberi tajuk Wujudkan Keadilan Dalam Rangka Restorasi Indonesia ini dihadiri oleh Anggota DPR-RI Fraksi NasDem Taufiqulhadi, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi NasDem, Bestari Barus dan Catp. H. Subandi, Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Martin Manurung, Ketua Umum BAHU DPP NasDem Taufik Bastari, Sekretaris DPW NasDem DKI Jakata Wibi Andrino serta pengurus partai DPW, DPD dan DPC NasDem DKI Jakarta.
Tidak kurang dari 30 pengurus yang baru dilantik hampir semuanya adalah anak anak muda. Mereka kini berada di bawah kepemimpinan Andana Marpaung sebagai Ketua BAHU NasDem DPW DKI Jakarta yang baru.
“Sebagai sayap partai, BAHU NasDem DPW DKI Jakarta dengan sendirinya telah menjadi kader partai. Ada dua tugas utama BAHU NasDem, pertama melakukan pembelaan atas kepentingan partai dari sisi hukum dan yang ke dua menjadi fungsi partai di tengah masyarakat, tentunya yang berhubungan dengan hukum,” ujar Ketua Umum BAHU DPP NasDem, Taufik Basari.
Lebih jauh Taufik memaparkan fungsi BAHU di tengah mesyarakat misalnya dengan melakukan advokasi, pembelaan hingga penyuluhan di tengah masyarakat.
“Kalau sudah ada di BAHU NasDem, harus siap dengan tugas-tugas itu,” tekan Taufik lagi.
Penekanan tersebut sempat beberapa kali diulang Taufik, mengingat saat ini DKI Jakarta sedang mempersiapkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Februari tahun depan. BAHU NasDem DPW DKI Jakarta diminta untuk mengawal pelaksanaan pilgub tersebut dari kecurangan dan pelanggaran yang mungkin saja terjadi.
“P R (pekerjaan rumah) pertama BAHU NasDem DPW DKI Jakarta adalah mempelajari segala ketentuan dan peraturan terkait hukum di pilkada DKI Jakarta. Saya titipkan untuk mengawal pilkada DKI dan menjadi ujian pertama BAHU NasDem DPW DKI Jakarta,”pesan Taufik.
Hal senada disampaikan Sekretaris DPW NasDem DKI Jakarta, Wibi Andrino. Menurutnya struktur sayap partai BAHU sudah siap mengawal Pilkada DKI yang mulai tercium adanya kampanye hitam.
"Sekarang ini sudah ada upaya kampaye hitam. Belum lagi apabila terjadi pelanggaran kampanye, bila ada, kita lakukan advokasi, Termasuk bila ada sengketa di Mahkamah Konstitusi," ujar Wibi.
"BAHU Nasdem siap membantu bergabung dengan tim lainnya," ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPW DKI Jakarta Viktor Bontilu Leiskodat memaparkan, bergabung di BAHU artinya menjadi orang hukum.
“Orang hukum itu harus cerdas juga harus berani, mana bisa membela orang kalau penakut,” terang Viktor.
Dijelaskan pula oleh Viktor, fungsi dan peran BAHU NasDem DPW DKI juga harus memikirkan design peraturan-peraturan daerah untuk disampaikan pada anggota DPRD agar menjadi produk undang-undang yang baik.
Setelah proses pelantikan selesai, acara dilanjutkan dengan diskui terbuka yang mengangkat tema Penguatan Fungsi Pengasan Bawaslu guna Mewujudkan Pilkada DKI yang Luberjua (Langsung Umum Bebas Rahasia Jujur dan Adil). Dua nara sumber yang menjadi pemateri adalah Ketua BAwaslu DKI Jakarta Mimah Susanti dan Jerry Sumampao aktivis dan pengamat politik Indonesia yang bergerak di bidang pemantauan pemilu.(*)